Header Ads Widget

Dampak Keseringan Masturbasi bagi Mr P



MESKI disebutkan manfaat masturbasi, ternyata banyak pula mitos yang bertebaran seputar kesenangan sendiri ini. Segala yang dilakukan secara berlebihan, tentu hasilnya jadi kontraproduktif, seperti halnya masturbasi.

Masturbasi sendiri tidak membahayakan tubuh dan tidak ada bukti fisik masalah jangka panjang dengan kebiasaan masturbasi dalam intensitas moderat. Namun, aktivitas ini ternyata menyimpan beberapa efek samping, baik jangka pendek, jangka panjang, atau terkait dengan kebiasaan masturbasi kronis.

Kalau Anda masih mengutamakan masturbasi ketimbang berhubungan seks dengan pasangan, di bawah ini beberapa dampak buruk masturbasi, seperti diulas Health 24.
· Terlalu bersemangat dan rutin masturbasi dapat menyebabkan iritasi pada kulit Mr P.

· Ketika penis yang sedang ereksi dipaksa untuk terus menghadap ke bawah dan ditekan benda keras, masturbasi dapat mengakibatkan penile fracture. Penile fracture adalah cedera yang disebabkan oleh pecahnya tunica albuginea, lapisan yang menyelubungi lapisan penis. Masalah ini merupakan kondisi darurat medis yang membutuhkan operasi, tapi sangat jarang terjadi.

· Sering masturbasi sambil berbaring menghadap ke bawah dapat menyebabkan "trauma uretra" atau "sindrom traumatis akibat masturbasi" di mana uretra terluka, sehingga urin keluar dari penis dalam aliran yang serampangan, bukan aliran lurus yang mudah dikontrol.

· Para ahli memeringatkan bahwa pria yang sering masturbasi dengan cara yang sangat berbeda dengan seks bersama pasangan mungkin sulit mencapai klimaks pada saat berhubungan seks dengan pasangan. Ini adalah jenis disfungsi seksual yang disebut ejakulasi terhambat.

· Ejakulasi berikutnya akan memakan waktu lebih lama. Jika Anda melakukan masturbasi beberapa kali sebelum berhubungan seks, maka kemungkinan lebih sulit mencapai klimaks.

· Lecet atau terjadi pembengkakan pada Mr P akibat masturbasi. Hal ini disebabkan karena tangan kasar, kapalan, ataupun kotor dan tidak menggunakan sarung tangan ketika asyik bermasturbasi.
(ftr)

Post a Comment

0 Comments