CANCUN - Sepasang orang asing tepergok pramugari sedang
melakukan adegan asusila di toilet pesawat Virgin Atlantic yang sedang
mengudara. Pramugari terpaksa menggedor pintu toilet dan minta pasangan
penumpang itu keluar karena suara aktivitas asusila mereka sangat keras
dan membuat gaduh suasana di kabin.
Tiga pramugari datang
menggedor pintu toilet kabin ekonomi dan mendapati seorang pria berdiri
dengan celana melorot dan seorang wanita duduk di toilet. Pemandangan
itu membuat para penumpang di penerbangan Boeing 747 kaget.
Insiden
itu terjadi selama penerbangan Virgin Atlantic dari bandara Gatwick,
London menuju Cancun pada 13 Maret 2018. Penerbangan itu berlangsung 11
jam.
Menurut para penumpang yang menjadi saksi mata, pasangan tak dikenal itu awalnya berbagi ciuman dan saling menyusul ke toilet.
Tak
lama kemudian, tiga pramugari menggedor pintu toilet sambil menuntut
agar mereka keluar. Saat pria di dalam toilet terlihat malu-malu muncul
dan kembali ke tempat duduknya, salah seorang pramugari bertanya;
"Maukah Anda membahayakan liburan Anda dengan blowjob?".
Pihak Virgin Atlantic mengatakan kepada The Sun bahwa mereka sekarang telah melarang wanita tersebut melakukan penerbangan dengan semua pesawatnya untuk masa yang akan datang.
"Dia
muncul di pesawat yang benar-benar meluncur pada pukul 00.30 malam. Dia
sangat ramah dan mendekati saya dan teman saya untuk mengobrol," kata
seorang penumpang kepada The Sun yang menolak diidentifikasi.
"Wanita
itu kemudian mengikat sebuah ikatan dengan seorang pria yang sedang
melakukan perjalanan sendiri dan duduk di seberang gang darinya. Mereka
berciuman," lanjut dia yang dilansir Sabtu (17/3/2018).
"Mereka
berdua berusia akhir 20-an tahun. Beberapa menit kemudian wanita itu
menghilang ke toilet, dan dia (pasangan pria) mengikutinya masuk," ujar
dia.
"Itu sangat jelas. Semua orang tahu apa yang terjadi karena dia sangat keras dan gaduh," imbuh penumpang tersebut.
Sebuah
rekaman video menunjukkan pria itu muncul dari kamar mandi atau toilet
terlebih dahulu dan berdalih bahwa wanita tersebut sedang sakit.
Tapi
seorang pramugari mengatakan bahwa dia tak percaya."Anda bahkan tidak
bepergian bersama. Kenapa Anda di sana?," tanya seorang pramugari pada
pria tersebut.
Penumpang bertepuk tangan dan mencemooh saat kru pesawat mengantar pasangan itu kembali ke tempat duduk yang terpisah.
Beberapa menit kemudian, wanita tersebut terlibat dalam perkelahian
dengan teman wanitanya dan dituduh melempar minuman ke sekitar kabin.
Temannya yang berambut pirang memukul dan menjerit; "Apa Anda tidak pernah...Apakah Anda mengerti saya?."
Pilot
pesawat tersebut membuat panggilan radio kepada polisi untuk datang
ketika pesawat mendarat di Meksiko. Para petugas naik dan membawa wanita
pembuat gaduh itu keluar dengan tasnya.
"Penerbangan VS93 dari
Gatwick ke Cancun pada tanggal 13 Maret disambut oleh pihak berwenang
pada saat mendarat karena perilaku yang mengganggu di kabin," bunyi
pernyataan Virgin Atlantic.
"Keselamatan dan kesejahteraan
pelanggan dan kru kami adalah prioritas utama kami, dan kami tidak akan
mentoleransi perilaku yang membahayakan ini," lanjut maskapai tersebut.
"Akibatnya, pelanggan yang mengganggu sekarang dilarang melakukan perjalanan masa depan di pesawat Virgin Atlantic."
Sumber : Sindonews.com
0 Comments